Rabu, 12 September 2012


DEFINISI EPIDEMIOLOGI

Beberapa definisi mengenai epidemiologi, antara lain:
a.       Epidemiologi didefinisikan sebagai “ilmu tentang distribusi dan determinan-detrminan dan keadaan atau kejadian yang berhubungan dengan kesehatan di dalam populasi tertentu serta penerapan dari ilmu ini guna mengendalikan masalah-masalah kesehatan (Last, 1988)
(R. Beaglehole, R. Bonita. 1997. Dasar-dasar epidemiologi , Gadjah Mada University Press:Yogyakarta.)
b.      Epidemiologi berasal dari bahasa Yunani, epi=pada atau tentang, demos=penduduk, logos=ilmu). Pada saat ini epidemiologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang frekuensi dan penyebaran masalah kesehatan pada sekelompok manusia serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
(
Azwar, Azrul. 1999.Pengantar Epidemiologi.Binarupa aksara: Jakarta.)
c.       Epidemiologi adalah ilmu pengetahuan mengenai terjadinya penyakit pada populasi manusia. (Ahlmbom, Anders dan Staffan Norrel.1992.Pengantar  Epidemiologi Modern. Yayasan Essentia Medica.)
d.      Wade HamptonFrost (1927), Guru Besar Epidemiologi diSchool of Hygiene, Universitas John Hopkins mendefinisikan epidemiologi sebagai suatu pengetahuan tentang fenomena massal (mass phenomen) penyakit infeksi atau sebagai riwayat alamiah (natural history) penyakit menular.
Greenwood (1934). Professor di School of Hygiene and Tropical Medicine, London,mengemukakan batasan epidemiologi yang lebih luas dimana dikatakan bahwa epidemiologi mempelajari tentang penyakitdan segala macam kejadian penyakit yang mengenai kelompok penduduk.
Brian MacMahon (1970) pakar epidemiologi di Amerika Serikat yang bersama Thomas F. Pugh, epidemiologi adalah studi tentang penyebaran dan penyebab kejadian penyakit pada manusia dan mengapa terjadi distribusi semacam itu.
(Bustman, M.N.. 2006.Pengantar Epidemiologi.PT Rineka Cipta:Jakarta.)
e.      Epidemiology is the study of the distribution and determinants of health-related states or events (including disease), and the application of this study to the control of diseases and other health problems. Various methods can be used to carry out epidemiological investigations: surveillance and descriptive studies can be used to study distribution; analytical studies are used to study determinants. (http://www.who.int/topics/epidemiology/en/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar